Moto “Cepat Tepat Berkualitas dan Akurat”

Mauris pellentesque gravida amet dui tempor, diam nam sed eget semper ultrices tristique nibh id nec quam vestibulum consectetu

Pengenalan TB Paru

Sahabat sehat, tahukah Anda apa itu tuberkulosis paru? Tuberkulosis paru atau biasa disebut TB paru adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (miko bacterium tuberkulosa). Terutama menyerang paru – paru dan bukan penyakit keturunan. Pasien TB yang batuk atau bersin tanpa menutup mulut dan menular lewat udara.

Lalu, apa saja gejala penyakit TB paru? Biasanya orang yang terkena TB paru akan mengalami batuk berdahak terus menerus selama 2 – 3 minggu / lebih, demam lebih dari 1 bulan, nyeri dada dan sesak nafas, mengeluarkan keringat dingin dimalam hari tanpa aktifitas, mengeluarkan dahak bercampur darah , nafsu makan akan berkurang, serta berat badan turun.

Sahabat sehat, cara untuk mengetahui apakah kita terkena TB paru atau tidak yaitu dengan pemeriksaan dahak di laboratorium (diambil 3x dalam 2 hari yaitu dahak sewaktu (S) datang pertama, dahak Pagi (P) : ketika bangun tidur dan dahak sewaktu ke-2 (S) : diambil setelah dahak pagi ) dan dengan pemeriksaan foto rontgen.

Ada beberapa faktor risiko terkena penyakit TB paru yaitu seperti kurang gizi atau terinfeksi HIV, DM serta rumah dengan sirkulasi udara yang buruk dan pemukiman yang padat serta kumuh.

Pencegahan penularan penyakit TB paru yaitu dengan menggunakan masker, minum obat teratur 6 – 12 bulan untuk mencegah penularan kuman TB, menutup mulut ketika batuk dan bersin serta melakukan pola hidup sehat.

TB paru dapat disembuhkan jika penderitanya patuh mengonsumsi obat sesuai dengan resep dokter. Pengobatan TB harus teratur dan sesuai dengan jadwal dan tidak boleh gagal karena dapat berakibat resisten (kekebalan) obat. Kuman TB menjadi kebal terhadap obat sehingga sulit disembuhkan. Pasien dianjurkan untuk minum obat anti TB selama minimal 6 bulan secara teratur. Tahap awal : minum obat setiap hari selama minimal 2 bulan. Tahap lanjutan : minum obat 3x seminggu atau setiap hari selama minimal 4 bulan. Selama pengobatan juga harus diet tinggi kalori dan tinggi protein.

TB Paru

Tanda dan gejala TB paru yang umum meliputi batuk lebih dari 3 minggu, batuk berdahak atau berdarah, nyeri dada saat bernapas atau batuk, demam ringan berkepanjangan, keringat malam, penurunan berat badan dan nafsu makan, serta kelelahan. Gejala ini terjadi karena bakteri Mycobacterium tuberculosis menyerang paru-paru.

Gejala utama
Batuk kronis: Batuk yang berlangsung selama 3 minggu atau lebih, terkadang disertai dahak atau darah (batuk darah).

Gejala lainnya.

Nyeri dada: Terasa nyeri saat bernapas atau batuk.
Sesak napas: Kesulitan bernapas karena infeksi memengaruhi paru-paru.

Demam ringan: Sering terjadi pada malam hari dan bisa disertai menggigil.
Keringat malam: Mengalami keringat yang banyak saat malam hari, bahkan saat tidak melakukan aktivitas fisik.

Penurunan berat badan: Berat badan menurun drastis tanpa sebab yang jelas.
Nafsu makan menurun: Kehilangan nafsu makan, yang berujung pada penurunan berat badan.
Kelelahan: Tubuh terasa sangat lemas dan mudah lelah, meskipun sudah cukup istirahat.

Animal Contact

Air Transmission

Personal Contact

Contained Object

Cara Penularan TB

Melalui udara: Penularan utama terjadi saat bakteri dari penderita TBC aktif dikeluarkan ke udara dalam bentuk droplet (percikan kecil) ketika mereka batuk, bersin, berbicara, atau bernyanyi.

Kontak dekat: Percikan bakteri ini dapat bertahan di udara selama beberapa jam di ruangan gelap dan lembap, serta dapat tertular melalui kontak dekat yang berkelanjutan dengan penderita.

Ventilasi yang buruk: Lingkungan dengan ventilasi yang buruk meningkatkan risiko penularan karena bakteri dapat menumpuk di udara.